SENTUHAN MALAM part IV – Makhluk Bergerak yang Tak Bernyawa

Posted by sunariyo Selasa, 18 Oktober 2011 0 komentar
Derap langkah kaki terdengar dari lorong gang sempit di salah satu ujung jalan. Suara gemirisik empat anak remaja menggema di lorong dimana mereka melangkahkan kaki. Terlihat para remaja dari SMA Umat Sedunia sedang bergerak pulang seusai bel sekolah mereka berbunyi. Salah satu dari remaja ini adalah aku. Kami baru saja pulang dari sekolah yang berada di seberang jalan raya di ujung gang yang baru saja kami lewati. Kami terus menyusuri gang sempit hingga kami hampir sampai di sisi ujung gang yang lain. Aku dapat melihat cahaya terang di ujung gang, terlihat kendaraan lalu lalang di depan sana.
Sesaat sebelum kami keluar dari gang tersebut, terlihat seorang pemuda yang masih berpakaian seragam sedang berdiri bersandar di tembok kiri ujung gang tersebut. Dan juga terlihat enam temannya sedang duduk-duduk berkumpul di sebelah kiri anak yang berdiri tersebut. Mereka adalah murid-murid dari SMK Harapan Bangsa, sebuah sekolah yang hanya berjarak beberapa meter dari sekolah kami. Seorang yang berdiri melirik ke arah kami, sedangkan enam temannya sedang asyik melakukan sesuatu, entah apa, tak terlihat jelas olehku. Seorang pemuda yang berdiri tadi tiba-tiba menghadang kami. Dia menyodorkan tangannya dengan ayunan telapak tangan seperti meminta sesuatu pada kami. Ya, biasa, mereka adalah preman-preman di daerah situ. Ke enam temannya yang lain langsung bangkit ketika menyadari kehadiran kami. Dua orang temanku dengan ragu-ragu menyerahkan sejumlah uang kepada mereka. Dan aku sendiri segera melangkahkan kakiku kembali, berbelok ke jalan di arah kanan gang tanpa memperdulikan mereka. Kemudian ketiga temanku yang lain langsung ikut berlari ke arahku meninggalkan mereka.
“Wuoy....” salah satu dari mereka tiba-tiba meneriaki kami.

===READ MORE==>>

0 komentar:

Posting Komentar

Ping your blog, website, or RSS feed for Free